Rangkaian Mikrokontroler Sederhana Untuk Mengontrol Lampu Secara Otomatis

By | January 23, 2025

Rangkaian Mikrokontroler Sederhana Untuk Mengontrol Lampu Secara Otomatis – Dalam sistem kontrol elektronika dikenal beberapa sub sistem yang membentuk menjadi satu sistem yaitu sub sistem input, sub sistem output , sub sistem proses dan sub sistem catu daya. Dari semua sub sistem ini akan membentuk satu sistem kerja, yang mana akan mengendalikan sebuah aktuator. komponen input dari sub sistem input adalah sensor, saklar , dan lain lain. Komponen sub sistem proses adalah mikrokontroler, Programable Logic Controller (PLC), Komputer dan lain lain. Komponen Sub sistem dari Output adalah lampu, Motor, Heater, Solenoide Valve, dan lain lain. komponen catu daya adalah batere, Aki, PLN dan lain lain.

Pada rangkaian mikrokontroler sederhana untuk mengontrol lampu secara otomatis ini menggunakan sebuah komponen LDR (Light Dependent Resistor) sebagai komponen input, mikrokontroler arduino uno sebagai komponen proses, sedangkan lampu LED (Light Emiting Diode) sebagai komponen Output . untuk catu caya digunakan adaptor 12 volt yang dapat mengadaptasi dari tegangan PLN 220 volt ke 12 volt dc.

sebelum digunakan ketiga komponen dalam sistem kontrol sederhana ini dapat dijelaskan fungsi dari masing masing kompenen ini :

  • LDR (Light Dependent Resistor) adalah resistor variabel yang nilai nya selalu bervariasi. Variasi nilai tahanan ini tergantung pada itentitas cahaya yang diterima oleh komponen LDR. Semakin besar nilai itentitas cahaya maka semakin besar nilai tahanan, dan sebaliknya semakin kecil nilai itentitas cahaya maka semakin besar nilai tahanannya. nilai tahanan komponen ini dipengaruhi oleh itentitas cahaya maka sering komponen ini disebut sensor cahaya.
  • Arduino Uno adalah sala satu mikrokontroler yang dapat mengendalikan suatu aktuator. Dengan bentuk fisik yang kecil serta dapat mengendalikan sistem yang besar sehigga disebut mikrokontroler. Arduino uno dapat diprogram dengan bahasa pemrograman C++.
  • Komponen LED (Light Emitting Diode) adalah komponen dioda yang dapat memancarkan cahaya jika arus listrik mengalir dari anoda ke katoda. Arus listrik tidak dapat mengalir dari katoda ke anoda.
  • Catu Daya adalah sub sistem yang memberikan tegangan listrik agar sub sistem yang lain dapat bekerja. Tanpa catu daya komponen elektonika tidak dapat bekerja.

(baca juga : Perkembangan Teknik Kontrol)

sebelum dibuat rangkaian sistem dan pemograman arduinonya terlebih dahulu dibuat blok sistennya. blok sisten dari rangkaian mikrokontrolel sedrhana untuk lampu otomatis seperti blok dibawah ini

Rangkaian Mikrokontroler Sederhana Untuk Mengontrol Lampu Secara Otomatis

Sebelum dirancang sistem secara keseluruhan komponen arduino uno di program terlebih dahulu dengan bahasa pemograman arduino uno atau bahasa C++ dengan software arduino uno. cara membuat Sket arduino uno adalah sebagai berikui :

buka aplikasi arduino uno selanjutnya buka halaman baru dan menulis kode program di bawah ini

int nilai = A0;
int lampu = 13;
void setup() {
// put your setup code here, to run once:
Serial.begin(9600);
pinMode(lampu, OUTPUT);
}

void loop() {
int nsensor = analogRead(A0);
if( nsensor>100){
digitalWrite(lampu, LOW);

}
if( nsensor<100){
digitalWrite(lampu, HIGH);
delay(1000);

// put your main code here, to run repeatedly:
}
}

Jika koding diatas telah selesai maka diupload ke arduino uno hingga berhasil diupload.

(bagi anda yang ingin belajar IOT bisa kunjungi : Dosen Teknik Informatika )

selanjutnya dirancang rangkaian hardwarenya. Rangkaian harware dirancang seperti pada blok sistem dibawah ini. salah satu kaki dari komponen LDR dihubungkan dengan kali A0 arduino sedangkan kaki yang lainnya dihubungkan dengan port ground dari arduino uno, selanjutnya kaki anoda dari LED dihubungkan dengan kaki D13 arduino uno, sedangkan kaki katode LED dihubungkan dengan port groundnya arduino uno. Selanjutnya adaptor dengan tegangan 12 volt dihubungkan ke port tegangan arduino uno agar komponen LDR, Komponen Arduino uno dan Lampu LED (Light Emiting Dioda) dapat bekerja.

Rangkaian Mikrokontroler Sederhana Untuk Mengontrol Lampu Secara Otomatis

cara kerja dari rangkaian diatas adalah sesuai dengan program arduino uno yang dibuat dan diupload ke arduino. Jika nilai yang masuk di kaki A0 arduino uno lebih besar dari 100 maka lampu led akan padam, dan sebaliknya jika nilai yang masuk di kaki A0 arduino uno lebih kecil dari 100 maka Lampu LED akan menyala.

demikian rangkaian mikrokontroler sederhana untuk mengontrol lampu secara otomatis yang kami jelaskan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *